Blog

Menikmati Senja dan Pantai Parangtritis Dari Landasan Bukit Paralayang Watugupit

Gunung Kidul benar-benar layaknya serpihan surga yang tidak ada habisnya menyuguhkan keindahan setiap bentang alamnya. Salah satu wisata minat khusus yang sedang booming dikalangan anak muda Gunung Kidul serta dari berbagai daerah adalah Bukit Paralayang Watugupit. Berada di ketinggian ratusan meter dari permukaan laut (MDPL) kawasan wisata anyar tersebut sangat menarik dan menakjubkan.

Dari atas landasan ini kita bisa menikmati betapa silirnya angin laut dan melihat pantai Parangtritis dan sekitarnya yang begitu jelas. Aktifitas di bawah juga nampak jelas, apalagi saat sore hari keindahannya luar biasa. Gemerlap lampu di sekitar kawasan pantai juga semakin menambah syahdu.

Hihi, yuk bahas sebentar tentang obyek wisata Bukit Paralayang. Siapa tahu bisa menjadi pilihan kalian untuk mengisi waktu luang libur panjang.

Letak Bukit Paralayang Watugupit

Obyek wisata pilihan ini terletak di Kalurahan Giricahyo, Kapanewon Purwosari, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Dari pusat Kota Yogyakarta jaraknya sekitar 30 km dengan waktu tempuh sekitar 1 jam lamanya. Rute yang harus dilalui adalah dari kota Jogja hanya mengikuti jalur menuju Pantai Parangtritis kemudian naik ke Purwosari dan tinggal mengikuti jalur menuju Bukit Paralayang Watugupit.

Ya, kawasan ini memang lebih dekat ke Kabupaten Bantul dari pada ke kota Wonosari. Sebab Kalurahan Girijati merupakan kawasan perbatasan dengan Bantul.

Jika dari Wonosari justru perjalanan yang harus dilalui lebih jauh sekitar 42 km dengan medan yang lumayan waktu tempuhnya 1 jam 30 menit bahkan lebih. Dari Wonosari arahkan kendaraan ke Playen kemudian Panggang melewati jalur hutan di Kawasan Geoforest Watu Payung kemudian mengikuti jalur yang ada untuk sampai di Girijati.

Jalannya berliku, kalian harus berhati-hati saat memacu kendaraan. Jangan kebut-kebutan juga karena jalur ini berada di tengah pedesaan. Tapi kalau ingin melewati jalur lain juga bisa yaitu Wonosari – Playen – Paliyan – JJLS Saptosari – sampai ke Girijati. Jika di tengah jalan bingung, manfaatkan saja aplikasi google maps untuk membantu kalian menuju Bukit Paralayang Watugupit, Gunung Kidul.

Harga Tiket Masuk Wisata Watugupit

Untuk memasuki kawasan Bukit Paralayang Watugupit jika dari pintu masuk Bantul kalian harus membayar retribusi pantai sebesar Rp 10.000. Kemudian saat masuk kawasan itu dikenakan pembayaran lagi dan siapkan uang parkir ya..

Biasanya tarif parkir disini sekitar Rp 3.000 untuk sepeda motor dan Rp Rp 5.000 untuk mobil. Eh disarankan berkunjung ke Bukit Paralayang Watugupit saat pagi hari atau sore hari ya. Menikmati matahari terbit atau tenggelam yang menyuguhkan semburat matahari yang menawan.

Daya Tarik Bukit Paralayang Watugupit

Sebenarnya Bukit Paralayang Watugupit ini diperuntukkan bagi atlet-atlet olahraga paralayang berlatih. Namun seiring dengan berkembangnya pariwisata dan waktu kawasan ini banyak dikunjungi oleh wisatawan untuk menikmati senja dari atas bukit menikmati indahnya pemandangan pantai dari atas.

Landasan tersebut sering digunakan berlatih maupun perlombaan ajang bergengsi paralayang. Eh jangan khawatir, bagi kalian yang penasaran juga bisa kok mencoba terbang dengan paralayang dari kawasan watugupit ini. Dengan membayar Rp 350.000 anda sudah bisa puas terbang layaknya burung dan mendarat di sekitar kawasan parangtritis. Akan ada instruktur berpengalaman yang mendampingi, pastinya mencoba kegiatan yang satu ini akan menguji adrenalin kalian.

Pastinya juga akan menambah pengalaman kalian kan. Selamat mencoba yaa 🙂 Selain itu ada aktifitas lain loh yang bisa kalian lakukan.

• Santai di Pinggir Landasan

Berkunjung ke kawasan ini akan sangat menyenangkan loh. Jika tidak ingin mencoba paralayang bisa duduk-duduk santai di blok-blok yang telah dibangun oleh pengelola. Menghadap ke laut atau sisi barat menatap jauh bagaimana mewahnya lautan dan sekitarnya jika dilihat dari atas bukit.

Kalian bisa memanfaatkan waktu ini untuk bersenda gurau bersama keluarga atau teman. Bisa juga bertukar pikiran sembari menikmati cantik serpihan surga ini.

• Menunggu Sunset di Bukit Paralayang Watugupit

Biasanya wisatawan datang pada saat sore hari, menunggu senja. Saat matahari perlahan berjalan ke barat dan tenggelam, itu menjadi sebuah pemandangan yang ditunggu-tunggu oleh para wisatawan. Pemandangannya sangat menakjubkan sekali, gradasi langit begitu indah diabadikan dengan kamera yang mumpuni.

Jangan beranjak meninggalkan kawasan ini dulu. Saat petang hingga malam pemandangannya elok nan apik loh. Dari atas kalian bisa melihat dengan jelas bagaimana aktivitas wisatawan Pantai Parangtritis satu persatu meninggalkan bibir pantai.

Nyala lampu pedagang di kawasan wisata bantul itu justru menjadi daya tarik tersendiri dari atas Bukit Paralayang Watugupit. Saking indahnya, tidak sedikit wisatawan yang berulang kali berkunjung ke wisata yang satu ini.

Oh iya, fasilitas di Bukit Paralayang Watugupit juga sudah mumpuni. Jika membawa jajanan baik dari luar atau membeli di sekitar kawasan itu jangan lupa sampahnya disimpan terlebih dahulu ya. Kemudian saat menemukan tempat sampah baru dibuang, jangan tinggalkan sampah di obyek wisata. Ikutlah menjaga kebersihannya.

Fasilitas lain seperti tempat sholat, warung, kamar mandi sudah ada. Jika ingin bermalam di sekitar juga bisa kok. Kawasan Girijati banyak penginapan dengan tarif yang beragam.

Selamat mengisi liburan kalian di Bukit Paralayang Watugupit.

Related Posts